Peresmian Pusat TIK Nasional
Peresmian Pusat TIK Nasional
Di Kampus II Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
Kertamukti Ciputat Tangerang Selatan Banten, Rabu 15 Desember 2010 - Pusat TIK Nasional (Pustiknas) ini merupakan transformasi dari Proyek National Information and Communication Technology for Human Resources Development (NICT-HRD) yang dikelola di bawah Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementrian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia bekerja sama dengan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Pusat TIK Nasional dibuka oleh Kepala Badan Litbang SDM, Bapak Cahyana Ahmadjayadi yang didampingi perwakilan Rektor UIN Syarif Hidayatullah, Bapak Jamhari. Turut hadir Duta Besar Republik Korea Selatan Untuk Indonesia, YM, Mr. Kim Ho-Young, perwakilan Kementrian Agama Republik Indonesia, perwakilan Economic Development Cooperation Fund (EDCF) Korea Exim Bank, serta CEO KT Corporation.
Sesuai dengan EDCF Loan Agreement No. INA-13 yang ditandatangani pada tanggal 9 Juli 2007 antara Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Korea Selatan, pembangunan gedung ini bertujuan untuk:
- Meningkatkan kapabilitas pegawai di instansi Pemerintahan dan seluruh masyarakat di Indonesia dalam pemanfaatan TIK
- Mempromosikan teknologi maju sebagai alat dalam pemberdayaan masyarakat dan pengentasan kemiskinan
- Memperkuat koordinasi diantara institusi Pemerintah dan swasta dalam pembangunan dan pemanfaatan TIK
- Memformulasikan kerjasama dalam penelitian dan pengembangan dalam bidang TIK
- Meningkatkan kualitas sarana dan prasarana pengembangan Sumber Daya Manusia TIK
- Meningkatnya kesejahteraan dan pemberdayaan masyarakat melalui penggunaan teknologi informasi dan komunikasi.
Peletakan batu pertama Pusat TIK Nasional ini dilakukan pada tanggal 16 Mei 2008 oleh Menteri Komunikasi dan Informatika serta Menteri Agama Republik Indonesia. Kontraktor utama Proyek NICT-HRD adalah KT Corporation, perusahaan telekomunikasi nomor satu di Korea.
Pusat TIK Nasional memiliki dua bangungan yakni Gedung Utma dan Gedung Asrama yang dibangun di atas lahan universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Total luas bangunan adalah sebesar 9,300 m2. Gedung utama memiliki fungsi sebagai pusat training center, data center, dan service center.
Training Center atau pusat pelatihan dapat menampung hingga 10,200 peserta pelatihan dalam setahun. Training Center ini terdiri dari lima (5) ruang belajar mengajar, dua (2) ruang seminar, dua (2) ruang e-learning, satu (1) studio digital, satu (1) studio broadcasting dan telekomunikasi, dua (2) ruang teleconference, dan sepuluh 910) loaboratorium yaitu laboratorium berbasis windows, laboratorium berbasis Linux, laboratorium Aplikasi, laboratorium Basisdata, laboratorium desain grafis, laboratorium animasi dan multimedia, Laboratorium sistem informasi geografis, laboratorium jaringan dan telekomunikasi, laboratorium rekayasa perangkat lunak, dan laboratorium esensi perangkat keras.
Sejumlah modul pelatihan yang diselenggarakan di training center ini adalah software engineering, Developer Couses, System Administrator Courses, Database Administrator Courses, Networking Engineering Courses, Multimedia Courses, Technical Support Courses, IT Project Management Courses, dan Business Application Management Information System.
Service Center berfungsi untuk memperkenalkan dan mempromosikan teknologi informasi dan komunikasi ke lingkup nasional dan internasional. Service Center terdiri dari: Promotion Corner, ruang pameran, WEB Kiosk Terminal, Information Corner, Internet Cafe, Ruang pameran dan Hot Spot area/WiFi. Juga terdapat Sistem Informasi terpadu NICT yang berisikan fasilitas: e-mail system, e-portal system, e-lerning system dan e-library system.
Data Center adalah ruang data yang dilengkapi dengan system sekuritas yang terjamin dan dimonitor selama 24 jam sehari sepanjang tahun serta dilengkapi dengan fasilitas Networking Operational Control (NOC), MDF Room sebagai pusat PABX dan MDF Transmition Equipment, uninterrupted Power Supply (UPS), Controlled and Monitored Cooling System, Hight Speed Interconnected Network Infrastructure, digital lock door, Fire Protected, Seismically Braced Equipment, Secure Physical and Network System, Data Pelanggan dengan cadangan Back-up melalui sistem penyimpanan arsip dengan komputer, Round clock engineering supprot service from a term of qualified technical forces, Utilization of an open standard system to have flexibly with other technolo9gies. Data center juga dilengkapi dengan CCTV dan alat identifikasi melalui retina mata.
Ruang asrama yang terdapat di lokasi Pusat TIK Nasional dapat menampung hingga 180 orang dalam sehari. Gedung asrama ini juga dilengkapi dengan ruang belajar, ruang makan, serta fasilitas fitness dan kebugaran. Keberadaan asrama ini bertujuan untuk mengakomodasi pelatihan-pelatihan karir dan sertifikasi dengan durasi instruksional yang relatif lebih lama.
Dengan adanya integrasi antara dua gedung utama, yang dipadukan dengan staf pengajar yang handal, fasilitas pembelajaran TIK terbaik, modul pelatihan yang komprehensif, serta lokasi yang aman dan nyaman, diharapkan tujuan setiap pelatihan dapat tercapai secara optimal, sehingga Pusat TIK Nasioanl ini disisi lain akan menjadi salah satu pilar utama penopang visi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta menjadi lembaga pendidikan tinggi terkemuka dalam mengintegrasikan aspek keilmuan, teknologi keislaman dan keindonesiaan.
Proses menuju pencapaian visi tersebut akan memberikan kontribusi bagi terciptanya tatanan masyarakat informasi yang sejahtera melalui penyelenggaraan keomunikasi dan informatika yang efektif dan efisien dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia sebagaimana visi yang diemban oleh Kementrian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia.
Beranda
0 Komentar:
Posting Komentar
Berlangganan Posting Komentar [Atom]
<< Beranda