<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar/3221512431424559915?origin\x3dhttp://infogaya-harian.blogspot.com', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

Kamis, 24 November 2011

Film Arisan! 2 Akhirnya Tayang Di Bioskop Mulai 1 Desember 2011

infogaya Plaza Senayan Jakarta, 24 November 2011 - Delapan tahun telah berlalu sejak kemunculan pertama film ARISAN!, akhirnya Tora Sudiro, Surya Saputra, Cut Mini, Aida Nurmala dan Rachel Maryam kembali diarahkan Nia Dinata dalam film ARISAN! 2. Kita dapat menyaksikan kembali persahabatan dari Nino Sakti Meimei Andien dan Lita dalam Sequel ini. Setelah seluruh proses paska produksi selesai dan difinalisasi di laboratorium film di Bangkok, dengan team paska produksi melewati hari-hari yang dihantui banjir besar di Bangkok, seluruh kru dan pemain film merasa lega karena proses dapat diselesaikan tepat waktu. Apalagi proses shooting yang telah mereka lalui sejak tanggal Pertengahan Mei sampai dengan Agustus 2011 lalu.


"Kami sudah melewati proses yang panjang dan penyenangkan sejak menulis, mempersiapkan shooting, shooting filmnya, editing, membuat musik, sampai proses dolby dan mixing di Bangkok, saya sangat lega dan bersyukur film ini sudah mulai bisa dinikmati", ujar Nia Dinata, penulis, sutradara dan juga produser film ini.

Selain lima sahabat yang menjadi ensemble cast film ini, muncul juga wajah-wajah dan karakter segar, seperti Rio Dewanto, Sarah Sechan, Pong Harjatmo dan Atiqah Hasiholan, sebagai karakter pendukung.

Detail artistik menjadi highlight film ini, dan kolaborasi Nia Dinata - Ary Juwono (Production designer/art director) selalu berusaha memberikan sentuhan cantik, penuh perhitungan dalam setiap adegan. Lokasi syuting film Arisan! 2 kali ini selain di Jakarta juga mengambil daerah-daerah di luar Jakarta, sehingga film terasa lebih dinamis dan penonton disuguhi birunya laut lombok dan kepulauan Gili, serta kekuatan spiritual candi Borobudur di dalamnya. Yudi Datau kembali dipercaya Nia Dinata menjadi penata sinematografi dalam film ini.

Unsur fashion tidak pernah lepas dari hampir semua film Nia Dinata, dengan kolaborasi bersama desainer-desainer berbakat Indonesia. Nia Dinata juga merangkap sebagai Costume Supervisor, yang memantau secara dekat pilihan-pilihan busana Isabelle Patrice sebagai penata kostum. Film ini berkolaborasi dengan banyak desainder antara lain Didi Budihardjo. Koleksi topi Philip Treacy miliknya pun digabungkan dengan busana karya nya. Not every body can nail Philip Treacy's hat, but Andien always does. Nama-nama desainer lain adalah Tri Handoko, Didit Hediprasetyo, Jeffry Tan, Mel Ahyar Happa, POPO Ricky serta beberapa label desainer muda Indonesia seperti Pvom, Pou'belle dan TikShirt. Beberapa brand International pun ikut meramaikan maraknyanya parade fashion scene-scene Arisan! 2 dengan koleksi Canali, Red Valentino, BOSS and BOSS (orange label), Mango dan Banana Republic.

Good Shoes bring you to good places. Dalam film ini pun detail sepatu menjadi bagian penting. Selain koleksi beberapa sahabat Nia Dinata dengan berbagai international fashion brand, desainer local pun mendukung film ini seperti Shito, Wed's Shoes dan Blink. Untuk aksesoris yang memeriahkan adegan demi adegan, Rinaldy A. Yunardi, Elizabety Wahyu dan Tasha D juga mendukung film ini dengan karya-karya asesorisnya. Tak lupa koleksi branded sunglasses dari Optik Melawai yang melengkapi beberapa adegan.

Film yang sudah lama ditunggu-tunggu, Arisan! 2, masih mengusung problema dan realita manusia dewasa. Walaupun Nia Dintat memotret kalangan mapan dalam masing-masing tokohnya, setiap kejadian dalam film ini dapat terjadi pada kalangan manapun, karena persahabatn dan kejujuran serta anti kemunafikan adalah arti yang mendasar pembuatan film ini.

Produksi film ini didukung oleh Magnum, NOKIA, Dulux, LG, LUX dan FitFlop. Dengan SCTV sebagai official TV partner yang akan segera menayangkan Behind The Scene Arisan! 2 dalam programnya.






CATATAN NIA DINATA

Dalam film ini, saya menikmati semua proses, walaupun harus memakai berbagai topi yang berbeda. Di awal proses sebagai penulis skenario, saya mengalami masa-masa yang penyenangkan, mengalir tanpa beban. Karena menulis skenarion Arisan! 2 merupakan obat kangen saya terhadap karakter-karakter yang saya cintai, Sakti, Meimei, Andien, Lita dan Nino. Delapan tahun yang lalu, usia saya pun masih di pertengahan 30an, 8 tahun kemudian tentu ada perubahan-perubahan dan cara memandang kehidupan pun berevolusi. Hanya ini yang saya terapkan dalam penulisan skenario.

Topi sutradara saya mulai kenakan ketika kita memasuki proses casting. Beberapa pemeran pendukung merupakan tokoh-tokoh baru dan casting dan pemilihan pemain yang tepat merupakan awal dari penyutradaraan yang baik. Selain itu kami membangun keluarga yang semakin besar tak hanya si lima tokoh utama, tetapi dengan semua karakter pendukung. Rading dan rehearsal kami lakukan dengan sangat menyenangkan. Setiap pertemuan sangat besar energi positifnya dan ini bagaikan arisan keluarga besar saja. Sampai shooting dimulai, saya berusaha tenang, co9nscious dan fully aware dengan seluruh situasi saat itu. I don't want to miss every moment and let it slip away. Shooting bagaikan meditasi dengan mata terbuka, untuk saya.

Sebagai produser, saya sangat bersyukur atas dukungan teman-teman dari bidang seni, media, kuliner dan fashion Indonesia. Mereka sangat antusias mensupport film ini. Saya juga sangat terharu, karena aktor dan aktris yang terlibat di sini juga memberikan banyak networking dan masukan untuk saya dari mulai memberi tahu lokasi yang seru nama-nama desainer muda yang mulai berkibar karyanya, sampai dukungan lainnya yang sebenarnya di luar job-desk mereka sebagai aktor. Film ini merupakan film kebersamaan.



ARISAN! 2 motion picture soundtrack segera hadir di toko-toko musik dengan Rio Dewanto sebagai salah satu vocalist-nya

Sebuah film dengan menggunakan soundtrack lagu-lagu penyanyi dan band indie merupakan ciri khas seorang Nia Dinata dalam hampir semua film-filmnya. Kolaborasi dengan trio Aghi Narottama, Bemby Gusti dan Ramondo Gascaro bukan seasuatu yang baru. Mereka bertiga sangat paham visi dan selera sang sutradara.

Kali ini nafas swing dan Jazz mendominasi scoring film, lagu-lagu yang sangat unik pun mengisi album soundtrack film yang didistribusikan oleh Demajors label ini.

Dalam album ini, lagu andalan adalah Cinta Terlarang, yang dinyanyikan ulang oleh Rio Dewanto. Tak hanya pandai berakting, Rio ternyata memiliki kemampuan yang menyihir indra pendengaran Nia Dinata ketika bernyanyi. Sebuah lagu yang juga menjadi soundtrack film Arisan! yang pertama, bergenre pop disko "Cinta Terlarang" dengan komposisi oleh Andi Rianto dan dinyanyikan Ren Tobing, kali ini di ubah 180 derajat genre nya setelah di aransemen ulang oleh tangan dingin Aghi Narottama menjadi alunan akustik yang unik.

Rekaman pun menjadi seru, karena Rio ternyata bisa juga memainkan gitar akustik, dan hal ini tak dilewatkan Nia Dinata, dengan mengambil seluruh adegan rekaman untuk dokumentasi behind the scene yang ternyata dapat diedit menjadi sebuah video clip yang elegant.

8 Years Later
Compossed by Aghi Narottama
Performed by
Violin 1 : Alvin Witarsa
Violin 2 : Yohanes Handoko
Viola : Adi Nugroho
Violoncello : Robby Subarja
Copyrights by Kalyana Shira Films

Cinta Terlarang
Performed by Rio Dewanto
Music by Andi Rianto
Re-arranged by Aghi Narottama
Lyric by Nia Dinata
All Rights Kalyana Shira Films

Borobudur
Performed by Arif Dharma
Music by Aghi Narottama
Lyric by Nia Dinata
All Rights Kalyana Shira Films

Arts Collide
Composed by Ramondo Gascaro
Performed by
Piano : Ali Akbar Sugiri
Double Bass : Donny Sundjoyo
Drums : Elfa Zulhamsyah
Tenor Saxophone : Dhony Koeswinarno
Alto Saxophone : Indra Azis
Other Instruments played by Ramondo Gascaro
Copyrights by Kalyana Shira Films

Underwater Zen
Performed by Bemby Gusti
Music by Bemby Gusti
Lyric by Ade Paloh
All Rights Kalyana Shira Films

Dusk Lounge
Performed by Utari Syaukat
Music by Aghi Narottama
lyric by Ioannis Papadimitriou
Bass by Ioannis Papadimitriou
all Rights Kalyana Shira Films

Excess Baggage
Compossed by Ramondo Gascaro
Performed by
Piano : Ali Akbar Sugiri
Double Bass : donny Sundjoyo
Drums : Elfa Zulhamsyah
Tenor Saxophone : Dony Koeswinarno
Other Instruments played by Ramondo Gascaro
Copyrights by Kalyana Shira Films

Summer Nights
Performed by Anda
Music by Aghi Narottama
Lyric by Nia Dinata
All Rights Kalyana Shira Films

Photo Shoot
Performed by Aimee Saras
Music by Aghi Narottama
Lyric by Nia Dinata
All Rights Kalyana Shira Films

Off to Gili
Composed by Ramondo Gascaro
Performed by
Piano : Ali Akbar Sugiri
Double Bass : Donny Sundjoyo
Drums : Elfa Zulhamsyah
Tenor Saxophone : Dony Koeswinanrno
Alto Saxophone : Indra Azis
Other Instruments played by Ramondo Gascaro
Copyrights by Kalyana Shira Films

Oh Jakarta
Performed by Ramondo Gascaro
Music by Ramondo Gascaro
Lyric by Nia Dinata
All Rights Kalyana Shira Films

Passed by
Performed by Tantrum
Music by Adink
Lyric by Josh Berryman
All Rights Tantrum Musik

Bebas
Performed by Sore
Written by Ade Paloh
All Rights Sore ZeBand

Searching for Meimei
Composed by Bemby Gusti
Piano : Ali Akbar Sugiri
Double Bass : Donny Sundjoyo
Drums : Elfa Zulhamsyah
Tenor Saxopohne : Donny Koeswinarno
Other instruments played by Bemby Gusti
Copyrights by Kalyana Shira Films

Dibully Asmara
Performed by Dinan
Music by Indra Febriansyah & Agam Yunus
Lyric by Indra Febriansyah
All Rights Indra Febriansyah

DEW
Performed by Santamonica feat Dimas Widiarto
Produced by Joseph Saryuf
Music by Josph Saryuf
Lyric by Anindita Saryuf & Dimas Widiarto
All Rights Sinjitos Records

Prison Blues
Performed by D'Jenks
Written by D'Jenks
All Rights D'Jenks



Dulux Dukung Semangat Pembaruan Lewat Arisan! 2

Dulux sebagai merek cat dekoratif dari AkzoNobel, sebuah perusahaan cat dan pelapis terbesar di dunia, turut berperan serta dalam mendukung industri kreatif di Indonesia, termasuk pada industri perfilman. Sesuai dengan slogan Let's Colour yang membawa semangat pembaruan, maka film Arisan! 2 ini diharapkan dapat memvisualisasikan pembaruan dalam arti perubahan positif yang diusung Dulux.

Semangat pembaruan Dulux diwujudkan di film Arisan! 2, karya salah satu sineas terbaik Indonesia, Nia Dinata. Tema dan isu yang diangkat di film Arisan! 2 ini adalah 'friendship" dan "self discovery", dimana salah seorang tokoh pada film ini berhasil menemukan titik permulaan baru dalam hidupnya sehingga membawa tokoh tersebut ke kehidupan lebih baik. hal inilah yang sesuai dengan semangat Dulux "Let's Colour" dalam mewarnai kehidupan. Slogan Dulux ini memiliki semangat dan optimisme baru dalam menatap kehidupan, start fresh sebagai semangat pada setiap langkah baru kehidupan masyarakat di Indonesia.

"Peran Dulux dalam industri kreatif merupakan salah satu langkah kami dalam memberikan warna bagi kehidupan di Indonesia, sesuai dengan misi Dulux yaitu Adding Colour to People's Lives," ujar Mediko Azwar, GM Marketing, PT ICI Paints Indonesia (AkzoNobel Decorative Paints Indonesia). "Melalui semangat start fresh yang diusung, Dulux berharap dapat memberikan inspirasi bagi masyarakat Indonesia untuk selalu optimis dalam mewarnai tidak hanya hidup kita saja, namun juga memberi warna pada kehidupan orang lain di sekitar kita".

AkzoNobel
AkzoNobel adalah perusahaan cat dan pelapis terbesar di dunia dan produsen utama untuk bahan kimia. AkzoNobel melayani para konsumen dan pelaku industri secara global melalui produk-produk yang inovatif. AkzoNobel memiliki keingingan untuk selalu melahirkan ide-ide baru yang bertujuan memberikan solusi yang berkesinambungan bagi konsumen. AkzoNobel melakukan semua tindakan di saat ini dengan pertimbangan penuh untuk keberlangsungan masa yang akan datang. Portfolio kami termasuk merk ternama seprti Dulux, Sikkens, International dan Eka. Berpusat di Amsterdam, Belanda. AkzoNobel merupakan salah satu perusahaan dari Global Fortune 500 dan secara konsisten menduduki peringkat atas pada Dow Jones Sustainability Indexes. Beroperasi lebih di 80 negara, 55.000 karyawan kami di seluruh dunia telah berkomitmen untuk terus menjaga keunggulan kesuksesan dan menjalankan slogan Tomorrow's Answers Today.

AkzoNobel Decorative Paints Indonesia (PT ICI Paints Indonesia)
PT Ici Paints indonesia, saat ini adalah bagian dari bisnis AkzoNobel Decorative, diresmikan pada tanggal 11 Agustus 1971. Sejak memulai produksinya, dikenal sebagai penyedia cat premium Dulux yang selalu menggunakan material kualitas tinggi dan lebih ramah lingkungan. Dengan komitmennya dibawah HSE&S (Health, Safety, Environment & Security) dan pengembangan yang berkelanjutan. PT ICI Paints Indonesia memperoleh ISO 9001, ISO 14001 dan juga Green Label Singapore, serta merupakan anggota pendiri Green Building Council Indonesia Dan Komite Nasional Responsible Care Indonesia (KNRCI)

PT ICI Paints Indonesia banyak terlibat dalam komunitas pembangunan Indonesia dan telah turut berkontribusi di berbagai bangunan besar di Indonesia, diantaranya adalah The Ritz Carlton Hotel, Grand Kuta Leisure Apartment, Pondok Indah Mall, Istana Negara, Mesjid Baiturrahman di Aceh, dan juga berbagai gedung perkantoran dan perumahan di seluruh Indonesia.







"Get a Workout While you Walk"

Setelah delapan tahun berlalu sejak kemunculan film Arisan 1! kini FitFlop berpartisipasi untuk meramaikan kanca perfilman Indonesia pada film Arisan 2! Dengan menjadi sponsor alas kaki yang digunakan oleh para pemerannya.

Tidak hanya pada film tersebut, para pemain seperti (Cut Mini, Rachel Maryam, Aida Nurmala, Sarah Sechan, Tora Sudiro, Surya Saputra, dll) menggunakan FitFlop dalam aktivitas setiap hari. Mereka memilih FitFlop, karena merasa nyaman dan percaya diri saat digunakan.

Tidak hanya koleksi sandal khusus para wanita, sekarang ini FitFlop juga mengeluarkan koleksi sepatu untuk pria. Selain modelnya yang fashionable dan terkini, seluruh koleksi FitFlop dapat digunakan di segala kesempatan (untuk santai di rumah, saat bekerja, jalan-jalan sore, dan hang out bersama teman-teman).

Setiap pasang alas kaki FitFlop mengandung teknologi microwobbleboard, teknologi yang dapat membuat kegiatan berjalan kaki Anda terasa nyaman, menyenangkan sekaligus menyehatkan FitFlop merupakan alas kaki berkualitas, sekaligus investasi yang pas bagi Anda yang ingin memiliki gaya trendi, serta dapat menunjang keindahan dan kesehatan kaki.

Berbagai macam bentuk alas kaki ditawarkan oleh merek lain, tetapi hanya alas kaki FitFlop yang dapat memberikan manfaat lebih seperti :
  • Membantu mempertahankan postur tubuh yang baik
  • Membantu mengencangkan otot-otot kaki pada saat berjalan
  • Mengurangi stress dan tekanan pada kaki saat berjalan.
Selain teknologinya yang memberikan banyak manfaat, keindahan dari desain dan model alas kaki FitFlop, dapat mempercantik kaki dan menjadikan Anda selalu terlihat modis dengan berbagai macam koleksi yang dapat dipadu padankan pada gaya hidup Anda.

Di Indonesia, FitFlop hadir dengan berbagai macam model seperti Walkstar III yang casual untuk kegiatan sehari-hari dengan berbagai macam pilihan warna. Koleksi bling-bling dengan kristal dan manik-manik yang lebih fashionalbel seperti Pietra, Electra, Rokkit, serta Rock Chic (limited edition)yang ditaburi dengan ratusan kristal Swarovski. FitFlop juga memiliki koleksi sandal dan sepatu untuk pria seperti Dass, Freeway, Superstone, dan model-model terbarunya seperti chukker yang sangat sesuai untuk digunakan untuk kumpul bersama teman-teman, kooper untuk melengkapi waktu kerja Anda, dan supertop yang dapat digunakan untuk aktivitas Anda setiap hari.

Untuk para pengguna alas kaki FitFlop, disarankan untuk menggunakannya secara rutin. Pada pemakaian pertama, otot kaki akan sedikit terasa lelah. hal ini adalah suatu proses yang menandakan bahwa otot-otot kaki sedang bekerja, serta menstimulasi otot-otot kaki yang tidak terpakai saat berjalan ketika menggunakan alas kaki biasa.

Dengan pemakaian secara terus menerus, akan terasa perbedaan yang nyata dan hasil yang maksimal untuk kenyamanan kaki Anda pada saat berjalan.

PT. Multifortuna Sinardelta, sebagai perusahaan yang memasarkan FitFlop di Indonesia merasa optimis dengan kehadiran FitFlop di Indonesia.

FitFlop merupakan produk yang nyaman dipakai untuk orang dengan masalah pada tulang belakang dan lutut, dengan pemakaian yang rutin dapat membantu memperbaiki postur tubuh yang kurang baik.

"FitFlop it's an irresistible footwear that feels good too"





Dukung Arisan! 2, Magnum Ramaikan Kancah Perfilman Nasional

Berawal dari kelezatan es krim berbalut cokelat Belgia, kini euforia tentang "Pleasure" merambah layar perak

Jakarta, 24 November 2011 - Setelah sukses mengusung serangkaian program komunikasi yang didedikasikan untuk para pleasure sedeker di awal 2011, Magnum kembali menunjukkan eksitensinya sebagai merek es krim dewasa terdepan di Indoneisa dengan merambah perfilman nasional. Magnum mendukung pembuatan film Arisan! 2, buah karya sutradara perempuan kenamaan Indonesia, Nia Dinata. Film ini merupakan sekuel dari film bertajuk sama yang menuai sukses di tahun 2003.

Film berdurasi 110 menit ini masih bercerita seputar kisah hidup Sakri (Tora Sudiro), Meimei (Cut Mini), Andien (Aida Nurmala) dan Nino (Surya Saputra).

Meila Putri handayani, Senior Brand Manager Magnum mengatakan, "Karakter-karakter dalam Arisan! 2 mencerminkan gaya hidup pleasure seeker dalam menjalani keseharian. Hal inilah yang menggelitik Magnum untuk ikut serta ambil bagian sebagai salah satu sponsor dalam pembuatan film kebanggaan Indonesia ini".

"Arisan! 2 memiliki cerita inspiratif dan drama yang menggigit dengan suguhan kemasan sinematografi yang sophisticated, sesuai dengan ciri khas Magnum yang bercita rasa tinggi", tambah Melia.

Selain itu, sekuel dari film yang pernah memenangi kategori Film Terbaik di ajang Festival Film Indonesia 2004 ini juga menghadirkan berbagai adegan yang menyuguhkan bentuk "pleasure activity" yang digemari masyarakat Indonesia. Salah satunya pada saat tokoh Meimei memutuskan untuk pergi ke pantai, menikmati indahnya laut biru, menikmati hidup.

Menikmati keindahan pantai memang menjadi salah satu pleasure bagi masyarakat Indonesia. Hal ini terungkap dalam sebuah survei tentang bagaimana masyarakat Indonesia mendefinisikan pleasure dalam kehidupannya. Survei dilakukan baru-baru ini oleh Magnum. "Hasil survei mengungkap bahwa salah satu Ultimate Pleasure bagi masyarakat Indonesia adalah menikmati keindahan laut biru, yang memang banyak terdapat di Indonesia adalah menikmati keindahan laut biru, yang memang banyak terdapat di Indonesia," kata Meila. Selain Ultimate Pleasure, survei ini juga mengungkapkan daily pleasure masyarakat Indonesia, salah satunya adalah pergi ke bioskop untuk menonton film yang seru bersama sahabat. "Sekuel film ini sejalan dengan misi Magnum yang ingin terus menginspirasi masyarakat Indonesia untuk secara aktif mencari pleasure setiap hari. Karena Magnum percaya bahwa
A Day Without Pleasure is A Day Lost," tutup Melia.

Label: , , , ,

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda